CharnoestNEWS"Limo-Depok Seluruh sekolah formal memasuki tahun ajaran baru 2014/2015. Beragam kegiatan dilakukan dalam rangka pelaksanaan Masa Orientasi Peserta Didik (MOPD) untuk siswa-siswi baru SMP, dan SMA/SMK/MA.

Seperti yang diselenggarakan di SMP dan SMK Cakra Nusantara (Caharnoest). Secara kebetulan MOPD tahun pelajaran 2014 ini berbarengan dengan bulan puasa ramadhan. Karena itu semua kegiatan MOPD dilaksanakan di dalam ruang kelas dan aula. Materi yang disajikan tidak menguras fisik.

Ketua pelaksana MOPD sekaligus guru Pembimbing SMP dan SMK Cakra Nusantara Indra Prana R, S.Si. didampingi guru pengampu MOPD Raihan Achyar R, S.Kom., MPd. kepada CharnoestNEWS menjelaskan, bahwa kegiatan MOPD kali ini lebih banyak ditekankan pada materi-materi budi pekerti dan pengenalan program Sekolah.

“Utamanya orientasi yang menunjang materi akademik, tentang tata tertib dan wawasan wiyata mandala,” Indra Prana R, S.Si. Dimulai tahun ajaran 2014/2015 kali ini, sekolah-sekolah menerapkan dan mempergunakan kurikulum 2013.

Dalam kurikulum tersebut pembelajarannya didasarkan pada pengamatan lingkungan sekitar. Setiap siswa harus aktif dalam pengamatan lingkungan sekitar. Serta aktif pula untuk mempertanyakannya.

“Siswa juga dituntut untuk lebih aktif dalam mencoba mengasosiasikan dan menyimpulkan permasalahan yang ada. Kemudian didiskusikan dalam mencari solusi pemecahan permasalahan tersebut, tentu dengan bimbingan guru pengampu,” tambahnya.

Dari pengamatan dan pantauan sebanyak kurang lebih 80 siswa/i baru SMP dan SMK Cakra Nusantara yang mengikuti MOS kali ini, tidak tampak ada yang mengenakan pakaian seragam dengan atribut-atribut tambahan yang nyeleneh seperti cirikhas pelaksanaan MOPD tahun-tahun sebelumnya.

Semuanya hanya menggunakan seragam SD dan SMP dari sekolah asal masing-masing. Hanya memakai identitas di dada dengan kertas manila. 

Untuk melatih kedisiplinan, ketertiban dan bhakti sosial (Tata Upacara dan PBB) ada program pelaksanaan Kemah Perpegak. Pelaksanaan pembelajaran kurikulum 2013, siswa harus aktif pula untuk mempertanyakan, aktif mengasosiasikan dan menyimpulkan permasalahan yang ada.

Mulai tahun ajaran baru ini pula sekolah-sekolah akan mempergunakan kurikulum terbaru yakni pengenalan program-program sekolah, budi pekerti dengan ceramah-ceramah waktu, mencari barang yang langka, dan yang bermerk.